Hidung

01 Operasi Hidung Dasar

Operasi hidung juga dikenal sebagai rinoplasti augmentasi. Bagi orang dengan hidung rendah, rinoplasti sederhana dapat meninggikan batang hidung. Prosedur ini sering dikombinasikan dengan prosedur lain untuk memberikan perbaikan secara keseluruhan. Rinoplasti sederhana menggunakan sayatan kecil di dalam hidung dan pembesaran batang hidung dilakukan dengan implan atau jaringan autologus untuk meninggikan batang hidung. Jika diperlukan, plasti ujung hidung menggunakan tulang rawan autologus dapat memperpanjang dan membentuk kembali ujung hidung.

02 Hidung Bengkok

Hidung bengkok (aquiline nose) memiliki tulang dan tulang rawan yang menonjol di tengah batang hidung. Hal ini dapat memberikan kesan yang sangat kuat atau maskulin. Operasi hidung bengkok menghaluskan tonjolan tersebut untuk mendapatkan hidung yang ramping dan lurus. Seringkali prosedur ini dikombinasikan dengan augmentasi rinoplasti dan tip-plasti.

03 Hidung Panjang

Hidung yang panjang biasanya disebabkan oleh septum yang lebih panjang atau ujung hidung yang terkulai.

Hidung yang panjang dapat membuat wajah tampak memanjang dan mengganggu keselarasan fitur wajah. Hidung yang panjang dapat dibentuk ulang dengan meninggikan tulang rawan alar, memangkas tulang rawan septum, atau kombinasi keduanya.

04 Hidung Pendek

Jika ujung hidung seseorang melengkung ke atas, hidungnya mungkin tampak pendek, dan dalam banyak kasus, lubang hidungnya terlihat. Reposisi ujung hidung dapat dilakukan melalui berbagai metode menggunakan tulang rawan autologus.

05 Hidung Menyimpang

Hidung deviasi adalah hidung yang bentuknya tidak normal atau bengkok. Hal ini dapat menyebabkan penyumbatan hidung sehingga sulit bernapas. Pembentukan ulang tulang atau tulang rawan hidung dilakukan untuk memperbaiki deviasi pada hidung. Penting untuk memperbaiki deviasi septum hidung guna mencegah terulangnya deviasi hidung.

06 Hidung Lebar

Hidung lebar disebabkan oleh struktur tulang hidung yang lebar, ujung hidung yang lebar, atau lubang hidung yang lebar. Osteotomi atau reduksi dasar alar dapat digunakan untuk membentuk kembali hidung agar lebih ramping dan menarik. Berbagai metode yang digunakan akan bergantung pada bentuk hidung: reduksi dasar alar dapat digunakan untuk memperkecil ukuran lubang hidung, dan tip-plasty dapat membuat ujungnya lebih ramping.

07 Ujung Bulat

Hidung bulat digambarkan besar dan tebal karena kelebihan tulang rawan dan jaringan lunak. Tip-plasty membantu menghilangkan kelebihan tulang rawan dan membentuk kembali hidung yang tumpul. Prosedur ini dapat dikombinasikan dengan prosedur lain untuk memperbaiki penampilan hidung Anda secara dramatis.

Facial Liposuction

Beberapa orang memiliki lemak berlebih di wajah, meskipun bertubuh langsing. Lemak wajah dapat menciptakan dagu berlipat yang membuat Anda tampak lebih tua.

Sedot lemak wajah secara lembut menghilangkan lemak wajah di sekitar garis rahang. Sebuah lubang kecil dibuat di bawah dagu dan di belakang cuping telinga, tanpa meninggalkan bekas luka yang terlihat. Jaringan lemak awalnya dicairkan menggunakan laser atau ultrasound, kemudian dihilangkan dengan sedot lemak.